Lampiran:
Judul Tesis:
“HIDUP
KUDUS BERDASARKAN PERSPEKTIF SURAT EFESUS 4:17-32”
ABSTRAK
(Latar Belakang Pemilihan Judul)
Semua
orang percaya yang telah mengalami kelahiran kembali (I Petrus 1:3,23), dan
yang telah memiliki serta mencapai tujuan iman yaitu keselamatan jiwa (I Petrus
1:9), haruslah hidup dalam kekudusan. Allah adalah Allah yang kudus, sehingga
orang yang percaya kepada-Nya haruslah kudus. Paulus juga menasihatkan tentang
kekudusan kepada jemaat Efesus yang telah percaya untuk tidak hidup lagi sama
seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia
dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena
kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka (Efesus
4:17-18).
Kenyataannya
ini juga terjadi pada gereja yang hidup di dalam kesenangan dosa dan tidak
sungguh-sungguh hidup sebagai ciptaan baru di dalam Kristus. Tidak dapat
disangsikan bahwa masih banyak orang Kristen yang belum sungguh-sungguh
meninggalkan kehidupan yang lama yaitu kehidupan yang penuh dengan dosa dan
tidak mengenakan kehidupan yang baru di dalam Kristus. Sekarang kita akan
melihat satu masalah lain yang tercakup di dalam pengudusan kita, yaitu
pertanyaan mengenai hubungan antara apa yang disebut dengan manusia lama (hidup
tidak kudus) dan manusia baru (hidup kudus) kita. Apakah orang percaya
merupakan “manusia lama” sekaligus “manusia baru”?
Berdasarkan
latar belakang masalah-masalah yang ada di atas dan pandangan yang berbeda
tentang hidup kudus sebagai perwujudan manusia baru dan meninggalkan manusia
lama yang menjadi perdebatan dan pergumulan orang-orang percaya maka penulis
tertarik menyelidiki kebenaran tentang hidup kudus berdasarkan surat Efesus
4:17-32 dan sekaligus penulis memberi judul tesis ini adalah “HIDUP KUDUS
BERDASARKAN PERSPEKTIF SURAT EFESUS EFESUS 4:17-32”
Berdasarkan
pokok permasalahan yang penulis ungkapkan tersebut di atas, maka ada beberapa
tujuan penulisan karya ilmiah ini, antara lain:
Pertama,
Penulis ingin mengadakan studi biblika dan eksegese tentang hidup kudus berdasarkan
perspektif surat Efesus pasal 4:17-32 supaya dapat memahami dengan benar arti hidup
kudus di dalam Tuhan. Kedua, untuk
membahas bagaimana mengimplementasikan manusia baru dalam kehidupan orang
percaya.
Dalam penulisan karya ilmiah ini,
penulis menggunakan hermeneutika metode eksegese Alkitab
dan (Literature
Research),
di mana penulis mengadakan penelitian buku-buku, komentari, eksplorasi
internet, kamus dan lain-lain untuk membahas atau mengkaji hidup kudus dalam
perspektif surat Efesus pasal 4:17-32. Jadi, teknik pengumpulan data yang
digunakan oleh penulis ialah mengadakan penelitian atau observasi terhadap Alkitab, dan sebagai sumber pendukung yaitu buku-buku, majalah,
naskah, program bibles study, dan eksplorasi
internet yang ada hubungannya dengan hidup kudus di dalam Tuhan.
Usulan Dosen
Pembimbing : 1. Pdt. Dr. Daniel Ronda
Persetujuan
Direktur PPs
Pdt. Made Astika,
Ph.D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar