Abstrak
Marthen Sapu. “Pengaruh Pembinaan Rohani Terhadap Keaktifan Kaum Muda
Dalam Pelayanan Di Gereja Kristen Holistik Jemaat Serenity Makassar.” (Dibimbing oleh Pdt. Zeth Tuhumury, M.Th)
Tujuan penulisan skripsi adalah untuk menjelaskan tentang pengaruh pembinaan rohani
terhadap kaum muda.
Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: Pertama, gembala sidang sebagai pemimpin di
gereja bertanggung jawab untuk
memberikan pembinaan rohani sekaligus dapat dengan sungguh-sungguh menjadi pengaruh bagi kaum muda terhadap
keaktifan dalam melayani Tuhan. terlebih khusus dalam mengembangkan pelayanan
gereja kristen holistik jemaat serenity Makassar. Kedua, kaum muda adalah pelanjut dalam gereja untuk
mengelola pelayanan, sehingga harus mendapatkan banyak pembinaan rohani untuk
dikembangkan seperti yang sudah dibahas dalam bab II dan bab IV yaitu tentang
pembinaan pendalaman Alkitab, pembinaan dalam berkhotbah, pembinaan dalam
pengginjilan, pembinaan kepemimpinan, bahkan sampai pada pembinaan dalam
penyusunan program kaum muda dalam pelayanan. Ketiga, kaum muda yang terlibat akatif dalam
pelayanan harus diberikan latihan tentang kepemimpinan dan berkhotbah sehingga
mampu mampu untuk melakukan setiap kegiatan pelayanan. Keempat, pemuda merupakan generasi yang sangat
handal, karena itu gereja harus mempersiapkan mereka dengan baik. Sehingga
dapat menjadi berkat kepada siapapun. Kelima, gereja yang sehat pasti memiliki program untuk kaum
muda sehingga dapat mengembangkan dirinya dengan baik. Keenam, gereja merupakan alat yang Tuhan
tempatkan untuk menyatakan kemuliaan-Nya kepada orang percaya. Gereja Kristen
Holistik Jemaat Serenity Makassar Turut mengambil bagian dalam mempersiapkan
kaum mudanya untuk mengambil bagian dalam pelayanan. Ketujuh, gereja harus memotivasi kaum muda agar
memiliki semangat dan kesabaran dalam pelayanan di gereja.
Kata Kunci: Pengaruh, Pembinaan, Rohani,
Keaktifan, Kaum, Muda, Pelayanan, Gereja, Holistik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar