Membaca pasal 2 dari Injil Yohanes
Ayat Kunci
Yohanes 2:7-8: "Yesus berkata kepada pelayan-pelayan
itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan merekapun
mengisinya sampai penuh. Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah
dan bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu merekapun membawanya."
Renungan Hari Ini
Mukjizat Yesus mengubah air menjadi anggur adalah mukjizat
pertama yang Dia lakukan untuk mengungkapkan kemuliaan-Nya. Di sini, kita
melihat sebuah contoh yang indah dari Yesus yang bekerja sama dengan
pelayan-pelayan rendahan untuk melakukannya.
Dia memberi pelayan tersebut 2 perintah sederhana: Isilah
tempayan-tempayan itu dengan air, dan cedoklah sedikit untuk diberikan kepada
pemimpin pesta. Pelayan tersebut melakukan persis seperti yang diminta,
walaupun sepertinya hal itu terlihat gila pada saat itu! Pernahkah Anda
membayangkan apa yang dipikirkan pelayan-pelayan itu ketika mereka membawa
tempayan-tempayan itu? Kapankah airnya berubah menjadi anggur? -- pada saat
mereka mematuhi Yesus, atau pada saat mereka membawanya kepada pemimpin pesta?
Suatu keberanian yang luar biasa yang dibutuhkan untuk membawa sesuatu yang
dikira adalah air kepada pemimpin pesta. Mukjizat Yesus terjadi karena mereka
melakukan apa yang Yesus perintahkan, walaupun terlihat gila. Kepatuhan mereka
membawa berkat dalam kehidupan mereka dan kehidupan orang lain di dalam
perjamuan tersebut.
Tanda-tanda ajaib tidak akan terjadi dalam hidup kita
kecuali kita kita bersedia untuk berjalan dalam iman dan melakukan apa yang
Yesus perintahkan. Hanya dengan itu Allah akan menerima kemuliaan. Ketika Roh
Kudus membisikkan agar Anda memberikan Injil Saku kepada seseorang, patuhilah
dalam iman, dan lihatlah tanda-tanda ajaib berikutnya yang akan terjadi!
Doa Hari Ini
Ya Yesus, terkadang aku kehabisan anggur dan membutuhkan
mukjizat dalam hidupku. Bantu aku untuk selalu datang kepada-Mu dalam
kekosonganku. Bantulah aku untuk memercayai bahwa Engkau akan mengambil hal-hal
yang biasa dalam hidupku, dan secara ajaib mengubahnya menjadi anggur yang
bermanfaat bagi orang lain dan untuk kemuliaan-Mu. Ketika Engkau
memerintahkanku untuk melakukan sesuatu, bantulah aku untuk melakukannya
meskipun rasanya tidak masuk akal. Bantulah aku untuk memercayai setiap
perkataan-Mu, dan untuk percaya dalam nama-Mu. Terima kasih karena Engkau telah
mengenalku, bahkan hal-hal buruk tentangku. Aku tidak perlu berpura-pura di
hadapan-Mu. Dalam kerendahan hati, aku menyadari bahwa walaupun Engkau telah
mengetahui segala sesuatu tentangku, Engkau tetap bersedia mati di kayu salib
demi menebus dosaku. Engkau pasti sangat mencintaiku. Dalam nama Yesus, aku
berdoa.
Sumber: Perkumpulan Penginjil Saku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar